Komunikasi Interpersonal? Penting Gak Sih?

by - November 12, 2019


Komunikasi Interpersonal? Penting Gak Sih?

Manusia adalah makhluk social yang tidak terlepas dari oranglain. Oleh karena itu setiap manusia pasti akan berinteraksi satu sama lain, interaksi tersebut dapat berupa sebuah komunikasi.  Komunikasi itu sendiri memiliki definisi sebagai suatu proses dimana dua orang atau lebih membentuk atau melakukan pertukaran informasi dengan satu sama lainnya, yang pada gilirannya akan tiba pada saling pengertian yang mendalam. (Cangara, 2010)
Komunikasi interpersonal adalah proses penyampaian dan pengirim pesan (sender) dengan penerima pesan (receiver) baik secara langsung maupun tidak langsung. Maksud dari komunikasi secara langsung adalah komunikasi yang dilakukan tanpa melalui media. Sedangkan, maksud dari komunikasi tidak langsung adalah komunikasi yang dilakukan melalui media. Media tersebut maksudnya adalah seorang perantara.
           A.    Teori Komunikasi Interpersonal
Berikut adalah teori – teori yang termasuk dalam teori komunikasi antar pribadi, yaitu :
a.      Aprehensi Komunikasi
Aprehensi komunikasi adalah salah satu kondisi kognitif . Kondisi dimana seseorang mengetahui dengan sadar bahwa dirinya memiliki rasa khawatir dan ketakutan selama terjadinya komunikasi
b.       Self-Disclosure (Pengungkapan Diri)
Pada pengungkapan diri atau self-disclosure, komunikasi yang terjadi ketika individu berani membuka diri dan menyatakan informasi tentang dirinya. Informasi yang diungkapkan adalah informasi mendalam (rahasia).
c.       Penilaian Sosial
Teori Penilaian Sosial yang berpengaruh pada komunikasi antar pribadi, antara lain
1.       Pembicaraan yang memiliki kredibilitas tinggi. Hal ini mampu melancarkan penyampaian pesan secara jelas tanpa menimbulkan kesalah pahaman pada lawan bicara.
2.       Ambiguitas seringkali dinilai lebih baik dibanding dengan kejelasan. Contohnya saat pesan yang akan disampaikan di dalam dunia periklanan.
3.       Adanya Individu yang bersifat dogmatis dalam menghadapi permasalahan. (Baca juga: Komunikasi Sosial)
d.       Penetrasi Sosial
Teori yang menyatakan kedekatan antar pribadi itu berlangsung secara bertahap (gradual). Kemudian dilakukan berurutan dimulai dari tahap biasa hingga tahap intim. Ini merupakan fungsi dari dampak saat ini dan masa depan.
e.        Pengurangan Ketidak Pastian
Teori ini menjelaskan bagaimana manusia menggali pengetahuan tentang lawan bicaranya. Ini bertujuan sebagai cara untuk mengurangi ketidak pastian dalam komunikasi. Sehingga mampu menimbulkan perasaan tenang dan nyaman selama berkomunikasi.
f.         Dialetika Relasional
Teori ini menganggap bila orang – orang yang menjalin relasi dan komunikasi antar pribadi, didalam batin mereka terjadi tarikan konflik. Kemudian, tarikan konflik tersebut menyebabkan relasi selalu berada dalam kondisi cair. Lalu situasi tersebut dikenal sebagai ketegangan dialektis, dimana kita serasa terayun antara harmonis dan konflik. 
             B.     Tipe Pesan Komunikasi Interpersonal
1.      Pesan Verbal         : dilakukan secara tulisan atau dengan bahasa, dan dapat melalui berbagai sarana seperti suara, dsb.
2.      Pesan Non-verbal  : dilakukan tanpa Bahasa, seperti ekspresi wajah, tatapan mata, dsb.
             C.    Tujuan Komunikasi Interpersonal
                    Komunikasi interpersonal yang terjadi antar individu memiliki beberapa tujuan, antara lain :
1.      Menyampaikan Informasi – Tujuan utama berkomunikasi ialah menyampaikan informasi. Lalu di dalam komunikasi antar pribadi ditekankan kembali mengenai penyampaian informasi yang memiliki sifat intim dan mendekati komunikasi yang efektif.
2.      Menumbuhkan Simpati – Dalam berbagi informasi, ada kalanya terselip beberapa pesan yang merupakan pengalaman pribadi. Baik dalam bentuknya pengalaman menyenangkan atau menyedihkan. Dari sana timbul rasa simpati yang dirasakan oleh kedua belah pihak.Hal ini juga dapat mempengaruhi manusia untuk menjadi lebih peduli terhadap satu sama lain.
3.      Menumbuhkan Motivasi – Tidak jarang pula dari informasi yang dibagikan menimbulkan motivasi tersendiri. Ada beberapa orang yang ketika mengetahui suatu informasi tertentu rasa motivasi yang ada dalam dirinya akan muncul. Sebagai contoh pengumuman mengenai beasiswa studi yang akan memacu orang untuk belajar giat demi mendapatkan beasiswa tersebut.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa komunikasi interpersonal adalah proses berbagi informasi yang dilakukan oleh individu dengan individu, maupun individu dengan kelompok. Komunikasi tersebut bertujuan antara lain untuk berbagi informasi, menumbuhkan rasa simpati, bahkan menumbuhkan rasa motivasi terhadap diri seseorang.


DAFTAR PUSTAKA


You May Also Like

3 komentar

  1. Terimakasih blog nya sangat bermanfaat sekali

    BalasHapus
  2. It's very nice. Isi artikelnya lengkap sekali dan penyampaiannya yg begitu komunikatif.✨ ditunggu yaa kak update an terbarunya❤

    BalasHapus
  3. Butuh banyak blog membangun spt ini, thank you nambah ilmuku 💛✨

    BalasHapus